Master Teacher Jadi Konsep Pelatihan Guru untuk Hadapi Kurikulum 2013
Tiga hal yang penting dalam pelatihan guru ini adalah materi
pelatihan, target guru yang dilatih, dan metode pelatihan yang
digunakan. Guru yang mendapat prioritas pelatihan adalah guru kelas I,
IV, VII, dan X dengan materi seputar konsep kurikulum baru. "Sebenarnya,
opsinya kan ada beberapa terkait teknis pelaksanaan. Tetapi,
kemungkinan besar adalah diterapkan pada kelas I, IV, VII, dan X," ujar
Menteri Nuh. Ia menjelaskan, setiap pelatihan nantinya akan selalu ada pre-test
dan post test. "Dari situ kita lihat master teacher terbaik. Sehingga
kita punya stok master teacher," katanya. Salah satu tujuan konsep
master teacher ini adalah untuk menumbuhkan rasa percaya diri guru, dan
memotivasi guru untuk berprestasi.
Guru-guru yang akan dipilih untuk mengikuti pelatihan menjadi master teacher tidak hanya berasal dari kota besar, tetapi juga dari tingkat kabupaten. "Kita ingin membangun atmosfer supaya guru berlomba untuk berprestasi. Karirnya tidak hanya berupa tunjangan profesi, pangkat, tapi ada status yang lain, yaitu master teacher," tutur Menteri Nuh.
Pelatihan guru akan dilakukan secara paralel dengan pelatihan master teacher, yaitu berupa angkatan. "Begitu angkatan satu Master Teacher selesai dan dinyatakan qualified, dia langsung terjun ke lapangan, training guru-guru di mana-mana," terang Mendikbud. Sementara angkatan master teacher yang pertama melakukan pelatihan untuk guru-guru, pelatihan angkatan kedua untuk master teacher terus dilakukan, dan seterusnya. Dalam menjalankan pelatihan guru tersebut, Kemdikbud akan terus menjamin quality control para guru yang menjadi peserta pelatihan. (DM-Kemdiknas)
Guru-guru yang akan dipilih untuk mengikuti pelatihan menjadi master teacher tidak hanya berasal dari kota besar, tetapi juga dari tingkat kabupaten. "Kita ingin membangun atmosfer supaya guru berlomba untuk berprestasi. Karirnya tidak hanya berupa tunjangan profesi, pangkat, tapi ada status yang lain, yaitu master teacher," tutur Menteri Nuh.
Pelatihan guru akan dilakukan secara paralel dengan pelatihan master teacher, yaitu berupa angkatan. "Begitu angkatan satu Master Teacher selesai dan dinyatakan qualified, dia langsung terjun ke lapangan, training guru-guru di mana-mana," terang Mendikbud. Sementara angkatan master teacher yang pertama melakukan pelatihan untuk guru-guru, pelatihan angkatan kedua untuk master teacher terus dilakukan, dan seterusnya. Dalam menjalankan pelatihan guru tersebut, Kemdikbud akan terus menjamin quality control para guru yang menjadi peserta pelatihan. (DM-Kemdiknas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar